Pemusnahan Barang Bukti Hasil Ungkap Kejahatan, Polrestabes Surabaya: Terima Kasih Warga Surabaya

0

Surabaya, LNM – Release Akhir Tahun 2024 dan Pemusnahan Barang Bukti Hasil Ungkap Kejahatan 2024 dilakukan Polrestabes Surabaya, pada Senin (30/12/24) sekitar pukul 08.00 wib, di Jl. Sikatan No.1, Surabaya.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Lutfhie Sulistiawan menyebut perolehan ini adalah hasil kerja keras Anggota Jajaran Polrestabes Surabaya dalam menjalankan tugasnya sepanjang Tahun 2024. Pada acara ini disampaikan bahwa realease kali ini tidak hanya memusnahkan barang bukti kejahatan, namun ada raihan prestasi yang diberikan kepada Anggota Jajaran Polrestabes Surabaya dan seorang satpam perumahan yang telah bekerjasama kepada pihak Kepolisian menangkap pelaku kejahatan.

Selanjutnya, Dalam acara disebutkan bahwa terjadi penurunan kasus sebanyak 5% dari 4.290.700 menjadi 4.100.900. Selain itu, untuk penyelesaian kasus, terdapat angka penyelesaian sebanyak 38% dari 2.616 kasus dari total 5.008 kasus.

Hadir dalam acara tersebut diwakili oleh beberapa tokoh penting, termasuk:

1. Ketua DPRD Surabaya yang diwakili oleh Arif Fatoni Wakil Ketua DPRD Surabaya.

2. Kejaksaan Negeri Kota Surabaya yang juga diwakili oleh seorang perwakilan.

Kejaksaan Negeri Tanjung Perak Surabaya yang juga diwakili oleh seorang perwakilan.

Dandim 0830/Surabaya.

Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dari lembaga-lembaga pemerintahan dalam acara tersebut. Selain beberapa tokoh penting yang disebut, masih banyak lagi pejabat-pejabat lain yang memberi dukungan dalam lingkup Forkopimda.

Adapun barang bukti kejahatan yang dimusnahkan antara lain: Narkotika jenis sabu sebanyak 15.045,94 gram dan Ganja sebanyak 1.990,35 gram, ratusan knalpot brong serta puluhan ribu botol minuma keras dari berbagai jenis dan merk.

Kemudian, Kombes Pol Lutfhie menyampaikan bahwa situasi dan kondisi wilayah Kota Surabaya saat ini cukup baik, meskipun ada beberapa kejadian yang perlu diperhatikan. Ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Surabaya yang telah berkontribusi dalam menjaga situasi tersebut.

“Secara keseluruhan, kondisi wilayah Surabaya tidak mengalami masalah besar, dan hal ini merupakan hasil dari kerja sama antara pemerintah, perusahaan, dan seluruh pemangku kepentingan.” Sampainya.

Kombes Pol Lutfhie juga mencatat adanya penurunan kasus tertentu, dengan angka penurunan sekitar 5% dari 4290 menjadi 4100. Selain itu, ada peningkatan efektivitas dalam penyelesaian kasus, dengan 38% dari total kasus yang berhasil diselesaikan. Meskipun masih ada tantangan, seperti kasus narkoba dan kekerasan, upaya kolaboratif diharapkan dapat mengurangi masalah tersebut di masa depan.

Lalu, pada kasus kecelakaan lalulintas sepanjang tahun 2024, jumlah kasus kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan sebesar 5%, dari 4.290 kasus menjadi 4.100 kasus. Dari total kasus tersebut, penyelesaian kasus mencapai 38%, yang berarti 2.616 dari 5.008 kasus berhasil diselesaikan. Kemudian, terkait kasus narkoba ada penurunan 5% dari tahun sebelumnya.

Tidak hanya pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu dan ganja, tim Labfor Polda jatim juga mengetes keaslian barang tersebut menggunakan berbagai alat. (jo)

Leave A Reply

Your email address will not be published.